The Cheapest Travel to Singapore
Hallo, Assalamu’alaikum traveler yang selalu berjiwa muda. Lagi mau rencanain liburan ke Singapura? Galau pengen jalan-jalan tapi budget tipis? Pengen muter-muter Singapura dengan budget 3.500k? Sini-sini aku mau bagi tips buat kamu ajah. Btw apa yang aku lalui ini semua berdasarkan pengalamanku dan suami ya, semua paket hemat hihi.
Dimulai darimana yaaa..
1.
Pesan tiket pesawat dan akomodasi
Aku
rencana perjalanan waktu itu 3hari 2malam (20-22 Maret 2019), menginap di hotel
bintang 3. Kalau semisal teman-teman ingin lebih hemat lagi bisa pilih yang homestay
atau capsule. Sebenernya aku sih ga masalah kalau semisal di homestay atau
capsule, tapi suami aku yang ga nyaman. Dia bilangnya, “masa suami istri
tidurnya ga nyaman gitu.” Hahaha! Baiklah, akhirnya aku cari hotel yang layak
untuk suami yang agak rewel ini. Aku cari dari semua jenis situs yang melayani
pembelian tiket dan akomodasi traveler.
Dari
Traveloka, Tiket.com, pegi-pegi, Airasiago.com, booking.com dan masih banyak lagi.
Hal yang aku pertimbangkan:
· Harga
Harga untuk 3hari 2malam, kami mematok
harga Rp 2.000k/orang. Dan setelah mencari, Alhamdulillah bisa dapat harga promo
Rp 1.866k sudah termasuk tiket return ya. Karna biasanya di imigrasi saat
kedatangan akan ditanya tiket pulang dan menginap dimana. Dan ternyata sekarang
aku cek harga tiket return dan hotel 3D2N bundling (14/06/19) udah naik jadi Rp
3.100/orang. Jadi ternyata harga promo sangat membantu.
· Lokasi
Lokasi semakin strategis, semakin susah
dapet harga yang murah haha. Biasanya hotel yang murah itu sekitar kawasan
Geylang. Tapi, ternyata jauh dari tempat wisata. Waktu lihat referensinya
ternyata Hotel lokasi Geylang untuk para bisnisman. Baklah, kalo gitu skip
Geylang. Pilihan lainnya adalah Little India, nah menurutku untuk yang beragama
Islam, lokasi ini termasuk recommended karna selain harga murah, juga banyak resto halal. Tapi kemarin aku pilihnya di lokasi Kallang, nama hotelnya
Kam Leng. Kenapa? Karena setelah lihat reviewnya ternyata deket 2 halte bus. Menurutku
dekatnya halte bus dengan lokasi hotel itu salah satu indicator penting. Karna ga
membuang waktu untuk berjalan mencari bus, udah gitu kalo pulang dan udah
capekkan jadi ga perlu jalan jauh.
· Situs
Nah, memilih situs ini cukup penting. Untungnya
aku gak tergiur harga murah aja, tapi aku juga akan cek komentar netizen
tentang situs tersebut. Seberapa terpercayanya sih. Karna ternyata banyak
kasus, sudah beli tiket pas sampai di hotelnya ternyata kamar udah full booked.
Ujung-ujungnya harus keluar uang lebih untuk beli hotel 3hari 2malam. Gak mau
dong sampai kejadian kaya gitu.
· Fasilitas
Hotel
Fasilitas sebenernya ga terlalu urgent, cuma
kalo semisal ada ya kenapa ga? Kemarin sih pertimbangan fasilitasnya bed standard double room, ac, wifi, tv, hair
dryer, boiler, iron, dan clean bathroom haha.
Nah,
pertimbangan-pertimbangan diatas itulah yang akhirnya aku memilih menggunakan Air Asia Go. Dan setelah
aku bandingkan harganya dengan akomodasi yang sama dengan situs traveloka
misalnya, menggunakan Air Asia Go lebih murah. Waaaah ga nyeseldeh. Sesampainya
di Hotel juga tidak ada kendala sama sekali. Jadi menurutku recommended banget
pakai Air Asia Go ini. Apa lagi sekarang Air Asia udah cerai sama traveloka,
jadi agak susah juga dapetin maskapai semurah dan senyaman Air Asia hehe.
2.
Beli tourist pass
Buat
traveller yang mau ke Singapura dalam waktu dekat ini sepertinya perlu
mengetahui perbedaan Ez Link, STP (Singapore Tourist Pass), dan STP Plus selama
berada disana. Ketiga kartu tersebut bisa digunakan untuk menaiki beberapa
transportasi yang ada di Singapura seperti MRT, LRT dan bus. Kalau ga tau
jalur, apa perlu brosur peta MRT? Hmm.. kalau mau buat kenang-kenangan ambil
aja di passengers service bandara. Tapi
untuk aku dan suami yang baru pertama kali ke Singapura, itu ga bakal kepake. Karena
hari ini udah ada Google Maps haha! Menurutku nih ya, transportasi umum di
Singapura ini bener-bener akurat. Para traveler ga perlu takut kesasar, selama
bisa baca google maps, dijamin sampai tujuan. Bahkan lewat google maps juga
bisa dipantau real time transportasinya, jadi semua terintegrasi dengan tepat waktu.
Tinggal ikutin aja, naik jalur apa, turun di halte apa. Kalau butuh info, nanti
aku akan share di artikel lainnya.
Oke
kita kembali ya, apa sih perbedaan Ez Link, STP (Singapore Tourist Pass), dan
STP Plus?
·
Ez link
Untuk kartu
Ez Link, harganya sekitar 12SGD. Harga tersebut sudah memiliki saldo sebesar 7SGD
dan sisanya 5SGD merupakan harga pembelian kartu Ez link Singapore. Kartu
Ez Link ini berlaku selama 5 tahun. Minimal top up sebesar 10SGD. Jika kamu memang tidak
memiliki banyak lokasi wisata yang hendak dikunjungi saat di Singapura, kartu
Ez Link sangat cocok untuk menghemat biaya. Namun perlu diingat bahwa Ezlink
ini hitungannya perjarak jadi harus rajin mengecek saldo yang ada dalam kartu
Ez Link. Pasalnya kamu tidak bisa menggunakannya jika saldonya kurang dari 3
Dollar Singapura. Nah lho, jadi coba dikalkulasikan berdasarkan
kebutuhan.
·
STP
Kartu STP ini merupakan kartu sakti saat kamu traveling di Singapura. kartu ini bisa digunakan tanpa batas alias unlimited untuk menaiki beberapa transportasi yang ada di Singapura seperti bus umum, MRT dan juga LRT. Harga kartu ini cukup terjangkau
sekitar 10 dolar Singapura untuk penggunaan selama 1 hari. Namun kamu harus
memberikan uang jaminan sebesar 10 dolar Singapura. Sehingga yang kamu bayarkan
pada saat awal adalah sebesar 20 dolar Singapura. Untuk harga kartu STP selama
2 hari kurang lebih harganya sekitar 16 dolar Singapura. Sedangkan untuk 3 hari
sekitar 20 dolar Singapura. Tapi kamu tidak perlu khawatir karena uang deposit
kamu bisa diambil kembali. Yang jelas kamu harus mengembalikan kartu STP kamu
sesuai ketentuan yang berlaku. Kartu Singapore tourist pass bisa digunakan oleh
orang dewasa dan juga anak-anak diatas 3 tahun.
Jika kamu tidak ingin mengembalikan kartu ini kamu bisa memilikinya. masa kadaluarsa adalah 6 hari sejak pembelian. jika sudah melewati 6 hari sejak pembelian maka kamu tidak bisa mengambil uang deposit. namun masih tetap bisa menggunakan kartu tersebut dan fungsunya berubah menjadi kartu Ez-link yang dananya bisa di top up.
Jika kamu tidak ingin mengembalikan kartu ini kamu bisa memilikinya. masa kadaluarsa adalah 6 hari sejak pembelian. jika sudah melewati 6 hari sejak pembelian maka kamu tidak bisa mengambil uang deposit. namun masih tetap bisa menggunakan kartu tersebut dan fungsunya berubah menjadi kartu Ez-link yang dananya bisa di top up.
·
STP Plus
STP Plus ini sama seperti STP, namun
biasanya ada bonusnya. Tiap season beda-beda sih. Kalo aku pas dapet traveling
gratis pakai tour guide di haji lane. Harganya waktu itu aku beli 38SGD/orang
di Changi Airport unlimited selama 3hari. tapi aku bingungnya di web-web yang
aku baca kok harganya sampai 48SGD ya hmm. Anw, Selebihnya fungsi sama kaya
STP.
Terus harus pilih yang mana? Menurutku sih
tergantung destinasi, kalo kaya aku nih, selama 3hari nonstop traveling, banyak
destinasi yang mau dituju tanpa harus mikirin jarak. Akan lebih baik pakai yang
STP. Ini bener-bener worth it. Trus kenapa aku pilih STP plus? Informasi tentang STP dan Ezlink yang aku tulis ini aku peroleh dari
membaca beberapa referensi dari web. Nah, setelah sampai Changi, ditawarinnya STP plus. Kalo dihitung 3hari menggunakan STP harus
mengeluarkan uang 30SGD (10SGD uang jaminan), sedangkan beli di Changi Airport
dengan 38SGD udah dapet STP Plus, yaudah aku pilih STP plus karna unlimited
selama 3hari sekaligus dapet bonus.
3.
Beli kartu perdana Singapura
Beli
kartu perdana 1 buat 2 orang haha! Kami belinya yang untuk 3 hari aja, jadi
itungannya ya murah karna internet unlimited. Beberapa traveler menuliskan di web-nya
menyarankan untuk ga usah beli kartu perdana, karna Wifi berceceran di
Singapura. Tapi kalo aku pribadi menyarankan tetap beli, karna tidak semua
tempat memberikan fasilitas free wifi. Coba bayangkan kalo kita disuatu tempat
butuh akses google maps untuk pergi ke suatu tepat, tapi kita di lokasi yang ga
ada free wifi. Wah itu bakal pusing banget. Jadi ya tetep aku saranin diantara rombongan
harus ada yang punya, minimal 1.
4.
Bawa botol minum, pop mie, dan snack
dari Indonesia.
Hahaha
ini bener-bener tips menghemat terbaik sih. Botol minum adalah suatu kewajiban,
karena mineral water mahal cyiiin. Disana banyak tap water, tapi ya harus pilih-pilih sih yang ga bau kaporit. Pop mie?
Sayangnya aku ga bawa pop mie, takut ga kemakan. Pas laper baru deh nyesel. Untungnya
bawa snack beraneka ragam, buat nunda lapar selama jalan kesana kemari.
5.
Makan di Rumah makan yang rame (dijamin
enak dan murah)
Sorry
banget aku belum bisa recommendasiin tempat makan yang murah, karna aku belum
ngicipin semua tempat. Aku mau share yang udah aku datengin aja yaa.. ini salah satu resto beserta nota. 🤭
6.
Masuk ke wisata yang gratis
Hampir
semua tempat wisata yang aku datengin itu gratis. Merlion Park, Garden By The
Bay, Mac Ritchie Reservoir , Santosa Island (Universal tapi ga masuk dalemnya
karna suami ga begitu tertarik), Haji Lane, Kampong Glam, little India, Chinatown, dan Jinrikisha
Station. Menurutku 3 hari udah cukup untuk bisa ke semua tempat itu, tapi ga
pake main di Universal lho ya, cuma masuk kawasan Santosa Island aja.
Ini
adalah salah satu fotoku sama suami. Kok bisa sih dalam 3hari ke wisata
sebanyak itu? Di Artikel laiinya aku akan bahas lebih detail, siapa tau, ada
yang mau ikutan ngunjungi wisata-wisata itu dengan schedule yang kami buat hehe.
7.
Tempat beli oleh-oleh
Mau beli oleh-oleh apa ni? Gantungan kunci, kaos, tas, coklat, bolpoin, atau pernak-pernik lainnya? Kalo baca dari web banyak yang menyarankan untuk beli oleh-oleh di daerah China town atau little India. Aku udah ke tempat--tempat itu, tapi ternyata aku menemukan lokasi jual oleh-oleh yang harganya lebih murah. Padahal barang sama persis. Mau tau ga dimana? Haha! Letaknya di Kampong Glam, tepatnya di depan Masjid Sultan. Sepanjang jalan itu
pilih aja, dijamin ga nyesel hehe.
Nah itu 7 referensi ku untuk bisa hemat budget selama di Singapura. Jadi coba tu dihitung totalnya berapa, kira-kira kalo di rupiahin jadi sekitar Rp 7000k lah ya, untuk 2orang selama 3hari. Jadi itungannya Rp 3.500k/orang. Menurut ku sih kalo pergi nya bareng bareng jadi lebih murah, apa lagi kalo penginapan pilih yang homestay atau capsul, budget 3.500k bisa sisa sisa hehe. Oya perlu diingat, budget ini untuk traveler ya, yang niatnya emang buat jalan-jalan explore gitu, bukan buat window shopping hihi.
Yak, sekian pengalaman selama di Singapura, semoga bermanfaat untuk yang mau jalan jalan di Singapore yaaa. Setelah ini aku akan share schedule perjalanan dan penggunaan transportasi umum yang lebih detail lagi selama di Singapura. Byeee..
Yak, sekian pengalaman selama di Singapura, semoga bermanfaat untuk yang mau jalan jalan di Singapore yaaa. Setelah ini aku akan share schedule perjalanan dan penggunaan transportasi umum yang lebih detail lagi selama di Singapura. Byeee..
Comments